1) MP3
MP3 singkatan dari MPEG-1 Audio Layer 3 yang dikembangkan dan dipatenkan
oleh Fraunhofer Institute merupakan teknologi kompresi audio digital
yang mengecilkan file audio menjadi kurang lbih 1/10-nya dari ukuran biasanya
(biasanya file audio direkam dengan format WAV. Dengan Teknologi MP3 file audio
yang besar dikompresi menjadi kecil tanpa menurunkan kualitas audio tersebut.
Perkembangan berikutnya ada MP3 Pro-Format dengan kualitas yang sama
tapi bitratenya setengah dari MP3.
Yang dimaksud dengan bitrate adalah angka bit yang dimainkannya file audio setiap detik. Semakin banyak bit yang dimainkan setiap detik semain tinggi bitratenya berarti semakin baik kuaitas dai playback suau audio. File MP3 dapat diencode dalam bitrate yang brbda-beda, yang artinya berbeda-beda kualitas. Sedangkan Bit merupakan kependekan dari binary digit (digit biner), terdiri dari angka 0 da 1, dan merupakan unit informasi terkecil dari komputer. Biasanya digunakan unuk mndeskripsikan kecepatan transmisi komputer.
2) WAP
Direkam dalam format ini memang ukuran
filenya besar karena biasanya tidak dikompresi. Format ini merupakan standard
suara de facto di Windows. Hasil ripping dari CD pada awalnya direkam dalam
format ini sebelum dikonversi ke format lain. Namun sekarang tahap ini sering
tidak dilakukan. Namun dari kualitas format ini tidak kalah dengan kualitas CD.
3) ACC
Format Advanced Audio Coding (ACC)
merupakan bagian standar Motion Picture Experts Group (MPEG), standar MPEG-2
ini diberlakukan sejak tahun 1997. Sampel rate yang ditawarkan dua kali lipat
MP3 yaitu hingga 96 KHz. Format ini digunaan Apple pada took musik online-nya, iTunes.
Kualitas dalam format ini cukup baik walaupun dalam bitrate yang rendah. iPop,
memutar musik digital portable dari Apple, adalah piranti terkemuka yang
medukung format ini.
4) WMA
Format Windows Media Audio ini sangat
disukai oleh vendor music online yang mendukung terhadap Digital Rights
Management (DRM) yaitu fitur untuk mencegah pembajakan musik. Kualitas musik
format WMA ini lebih bak dari MP3 dan AAC. Format ini cukup populer.
5) Ogg Vorbis
Ini adalah satu-satunya format file
yang terbuka dan gratis . Dari segi kulaitas, kelebihannya adalah kualiaas yang
tinggi pada bitrate rendah. Winamp dan pelopor pemutar MP3 portable Pro sudah
mendukung format ini, tetapi dukungan piranti keras terhadap format ini masih
jarang.
6) Real Audio
Salah satu format yang biasa ditemukan
pada bitrate rendah. Format dari RalNetwork ini umumnya digunakan dalam layanan
streaming audio. Pada bitrate 128 kbps keatas Real Audio menggunakan standar
AAC MPEG-4.
7) MIDI
Format audio ini lebih cocok untuk
suara yang dihasilkan oleh synthesizer atau piranti elektronik lainnya, tetapi
tidak cocok untuk hasil konversi dari suara analog karena tidak terlalu akurat.
File dengan format ini berukuran kecil sering digunakan dalam ponsel sebagai
ringtones.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar